Wednesday 30 November 2011

Tiga Kali Perubahan Lambang Garuda

Sewaktu Republik Indonesia Serikat dibentuk, Sultan Hamid II diangkat menjadi Menteri Negara Zonder Porto Folio dan selama jabatan menteri negara itu ia ditugaskan Presiden Soekarno merencanakan, merancang dan merumuskan gambar lambang negara.Tanggal 10 Januari 1950 dibentuk Panitia Teknis dengan nama Panitia Lencana Negara di bawah koordinator Menteri Negara Zonder Porto Folio Sultan Hamid II dengan susunan panitia teknis Muhammad Yamin sebagai ketua, Ki Hajar Dewantoro, M. A. Pellaupessy, Mohammad Natsir, dan RM Ngabehi Purbatjaraka sebagai anggota. Panitia ini bertugas menyeleksi usulan rancangan lambang negara untuk dipilih dan diajukan kepada pemerintah.

LAMBANG PERTAMA
Merujuk keterangan Bung Hatta dalam buku “Bung Hatta Menjawab” untuk melaksanakan Keputusan Sidang Kabinet tersebut Menteri Priyono melaksanakan sayembara. Terpilih dua rancangan lambang negara terbaik, yaitu karya Sultan Hamid II dan karya M. Yamin. Pada proses selanjutnya yang diterima pemerintah dan DPR adalah rancangan Sultan Hamid II. Karya M. Yamin ditolak karena menyertakan sinar-sinar matahari dan menampakkan pengaruh Jepang.
Setelah rancangan terpilih, dialog intensif antara perancang (Sultan Hamid II), Presiden RIS Soekarno dan Perdana Menteri Mohammad Hatta, terus dilakukan untuk keperluan penyempurnaan rancangan itu. Terjadi kesepakatan mereka bertiga, mengganti pita yang dicengkeram Garuda, yang semula adalah pita merah putih menjadi pita putih dengan menambahkan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”.


LAMBANG KEDUA
Pada tanggal 8 Februari 1950, rancangan final lambang negara yang dibuat Menteri Negara RIS, Sultan Hamid II diajukan kepada Presiden Soekarno. Rancangan final lambang negara tersebut mendapat masukan dari Partai Masyumi untuk dipertimbangkan, karena adanya keberatan terhadap gambar burung garuda dengan tangan dan bahu manusia yang memegang perisai dan dianggap bersifat mitologis.
Sultan Hamid II kembali mengajukan rancangan gambar lambang negara yang telah disempurnakan berdasarkan aspirasi yang berkembang, sehingga tercipta bentuk Rajawali – Garuda Pancasila dan disingkat Garuda Pancasila. Presiden Soekarno kemudian menyerahkan rancangan tersebut kepada Kabinet RIS melalui Moh Hatta sebagai perdana menteri.
AG Pringgodigdo dalam bukunya “Sekitar Pancasila” terbitan Departemen Hankam, Pusat Sejarah ABRI menyebutkan, rancangan lambang negara karya Sultan Hamid II akhirnya diresmikan pemakaiannya dalam Sidang Kabinet RIS. Ketika itu gambar bentuk kepala Rajawali Garuda Pancasila masih “gundul” dan “’tidak berjambul”’ seperti bentuk sekarang ini.
Inilah karya kebangsaan anak-anak negeri yang diramu dari berbagai aspirasi dan kemudian dirancang oleh seorang anak bangsa, Sultan Hamid II Menteri Negara RIS. Presiden Soekarno kemudian memperkenalkan untuk pertama kalinya lambang negara itu kepada khalayak umum di Hotel Des Indes, Jakarta pada 15 Februari 1950.

LAMBANG KETIGA
Penyempurnaan kembali lambang negara itu terus diupayakan. Kepala burung Rajawali Garuda Pancasila yang “gundul” menjadi “berjambul” dilakukan. Bentuk cakar kaki yang mencengkram pita dari semula menghadap ke belakang menjadi menghadap ke depan juga diperbaiki, atas masukan Presiden Soekarno. 

Tanggal 20 Maret 1950, bentuk akhir gambar lambang negara yang telah diperbaiki mendapat disposisi Presiden Soekarno, yang kemudian memerintahkan pelukis istana, Dullah, untuk melukis kembali rancangan tersebut sesuai bentuk akhir rancangan Menteri Negara RIS Sultan Hamid II yang dipergunakan secara resmi sampai saat ini.

LAMBANG KEEMPAT
Untuk terakhir kalinya, Sultan Hamid II menyelesaikan penyempurnaan bentuk final gambar lambang negara, yaitu dengan menambah skala ukuran dan tata warna gambar lambang negara di mana lukisan otentiknya diserahkan kepada H. Masagung, Yayasan Idayu Jakarta pada 18 Juli 1974. Sedangkan Lambang Negara yang ada disposisi Presiden Soekarno dan foto gambar lambang negara yang diserahkan ke Presiden Soekarno pada awal Februari 1950 masih tetap disimpan oleh Kraton Kadriyah, Pontianak. 
Dari transkrip rekaman dialog Sultan Hamid II dengan Masagung (1974) sewaktu penyerahan berkas dokumen proses perancangan lambang negara, disebutkan “ide perisai Pancasila” muncul saat Sultan Hamid II sedang merancang lambang negara. Dia teringat ucapan Presiden Soekarno, bahwa hendaknya lambang negara mencerminkan pandangan hidup bangsa, dasar negara Indonesia, di mana sila-sila dari dasar negara, yaitu Pancasila divisualisasikan dalam lambang negara.

Source: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7322659

Friday 25 November 2011

10 pendiri perusahaan laptop di dunia


1. Michael DELL pendiri dell


Dell Inc. tampaknya lebih memfokuskan pada usaha-usaha untuk mengurangi biaya ketimbang mengeluarkan inovasi baru. Hal ini sejalan dengan sejarah perusahaan dalam memasarkan unit-unit dengan biaya yang seminimal mungkin melalui penjualan langsung ke konsumen. Dalam interview dengan Business Week, Tuan Dell mengatakan, "Perusahaan ini tahu bagaimana caranya melakukan sesuatu yang pernah dilakukan sebelumnya dengan baik."

2. Stan Shih pendiri acer



Pertama kali didirikan dengan nama Multitech yang didirikan pada 1976, yang kemudian dinamakan Acer pada 1987. Grup pan Acer mempekerjakan 39.000 orang di lebih dari 100 negara. Pendapatannya pada 2002 adalah US$12,9 miliar. Kantor pusatnya terletak di Kota Sijhih, Taipei County, Taiwan.

Pasaran Acer di Amerika Utara telah merosot dalam beberapa tahun terakhir sementara pasar Eropanya terus meningkat. Kesuksesannya di Eropa sebagian karena pensponsoran dari Tim Formula 1 Ferrari dan bekas tim F1, Prost Grand Prix


3. Ichisuke Fujioka dan Fisashige Tanaka pendiri Toshiba


Toshiba adalah perusahaan pemroduksi elektronik teknologi tinggi yang bermarkas di Tokyo, Jepang. Toshiba adalah perusahaan elektronik terbesar di dunia. Toshiba saat ini kebanyakan buatan RRC.



Semikonduktor buatan Toshiba termasuk ke dalam jajaran 20 Semikonduktor dengan Penjualan Terbesar. Tahun 2009, Toshiba merupakan perusahaan komputer terbesar kelima di dunia, di bawah Hewlett-Packard dari AS, Dell dari AS, Acer dari Taiwan, dan Lenovo dari China.


4. Jonney Shih dan Jerry Shen pendiri ASUS


Asustek Computer, Inc. sering disebut ASUS, adalah sebuah perusahaan berbasis di Taiwan yang memproduksi komponen komputer seperti papan induk, kartu grafis, dan notebook. 

Asus belakangan ini mulai memproduksi PDA, Telepon genggam, monitor LCD, dan produk komputer lainnya. Pesaing utamanya termasuk MSI, dan Gigabyte.

5. Bill Hawlett dan David Packard pendiri HP

Ketika hendak menamakan perusahaannya, Bill Hewlett dan Dave Packard melakukan lempar koin untuk menentukan nama yang akan digunakan, apakah Hewlett-Packard atau Packard-Hewlett. 
Setelah melihat namanya sekarang adalah Hewlett-Packard, padahal yang menang dalam lempar koin tersebut BUKAN Bill Hewlett, tetapi Dave Packard.

6. Rod Canion pendiri Compaq


Compaq Computer Corporation dulunya merupakan perusahaan komputer pribadi Amerika Serikat yang didirikan tahun 1982, dan sekarang merupakan salah satu merek dari perusahaan Hewlett-Packard. Perusahaan ini didirikan oleh Rod Canion, Jim Harris dan Bill Murto — mantan manajer senior Texas Instruments. Nama "COMPAQ" merupakan singkatan dari "Compatibility and Quality" (kompatibilitas dan mutu), dan pada waktu pendirian, Compaq memproduksi sejumlah komputer kompatibel IBM PC.

Pernah menjadi pemasok sistem komputer pribadi terbesar di dunia [1], Compaq menjadi perusahaan independen hingga tahun 2002, dimana bergabung dengan Hewlett-Packard.


7. Liu Chuanzhi pendiri lenovo



Lenovo Group Limited, sebelumnya dikenal dengan nama Legend Group, adalah produsen PC terbesar di Republik Rakyat Cina. Pada 2004, Lenovo adalah produsen PC terbesar kedelapan di dunia.

Pada Desember 2004, Lenovo mengumumkan keinginannya untuk mengambil alih divisi PC IBM, perusahaan Amerika Serikat yang pernah mempunyai monopoli dalam pasar PC. Pengambil alihan ini diharapkan akan membuat Lenovo dapat mengembangkan sayapnya di Barat agar dapat menjadi produsen PC terbesar ketiga di dunia.
Pada 1 Mei 2005, Lenovo dengan resmi mengambil alih divisi PC IBM tersebut.


8. Akio Morita pendiri Sony



Sony didirikan pada 7 Mei 1946 dengan nama Perusahaan Telekomunikasi Tokyo dengan sekitar 20 karyawan. Produk konsumen mereka yang pertama adalah sebuah penanak nasi pada akhir 1940-an. Seiring dengan berkembangnya Sony sebagai perusahaan internasional yang besar, ia membeli perusahaan lain yang mempunyai sejarah yang lebih lama termasuk Columbia Records (perusahaan rekaman tertua yang masih ada, didirikan pada tahun 1888).

Nama "Sony" dipilih sebagai gabungan kata Latin sonus, yang merupakan akar dari sonik dan bunyi, dan kata Inggris sonny ("anak kecil") yang setelah dikombinasikan berarti sekelompok kecil anak muda yang memiliki energi dan kemauan keras terhadap kreasi dan inovasi ide yang tak terbataskan. Pada saat itu, sangatlah aneh bagi sebuah perusahaan Jepang untuk menggunakan huruf Roman untuk mengeja namanya, apalagi penggunaan aksara fonetis yang digunakan dalam penulisan bahasa Jepang (daripada menggunakan aksara Tionghoa). Dan pada 1958 perusahaan mulai secara formal mengadopsi nama " Sony Corporation " sebagai nama perusahaan. Mudah digunakan dan mudah dieja dalam segala bahasa dunia. Nama Sony menggaungkan semangat kebebasan dan keterbukaan dalam inovasi.


9. Steve Jobs pendiri Apple


Apple, Inc. (sebelumnya bernama Apple Computer, Inc.) adalah sebuah perusahaan yang terletak di daerah Silicon Valley, Cupertino, California, yang bergerak dalam bidang teknologi komputer. Apple membantu bermulanya revolusi komputer pribadi pada tahun 1970-an dengan produknya Apple II dan memajukannya sejak tahun 1980-an hingga sekarang dengan Macintosh. Apple terkenal akan perangkat keras ciptaannya, seperti iMac, Macbook, perangkat pemutar lagu iPod, dan telepon genggam iPhone. Beberapa perangkat lunak ciptaanya pun mampu bersaing di bidang kreatif seperti penyunting video Final Cut Pro, penyunting suara Logic Pro dan pemutar lagu iTunes yang sekaligus berfungsi sebagai toko lagu online

10. David Kartono pendiri Axioo






















indonesia patut berbangga karena Axioo, salah satu komputer merek lokal berhasil menembus jajaran produk dunia dan menjadi salah satu produk yang mengadopsi prosesor Intel Core generasi kedua. Axioo Neon HNM menjadi notebook 14 inci pertama di dunia yang sudah menggunakan teknologi prosesor yang sebelumnya disebut Sandy Bridge itu.

Source: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7672637

Tari Saman, Refleksi Gerakan Salat & Dzikir


SEBUAH kebanggaan bagi bangsa Indonesia, karena Tari Saman, salah satu tarian tradisional dari Provinsi Aceh sudah resmi ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO pada hari Kamis, 24 November 2011 di Nusa Dua, Bali.

Tetapi mungkin belum banyak yang tahu bahwa Tari Saman ini dahulunya adalah salah satu cara berdakwah oleh seorang Syekh (pemimpin) di Aceh.

Asal kata Saman dari nama tarian ini diambil dari nama seorang ulama besar di Aceh bernama Syekh Saman. Pada awalnya, tarian karya Syekh Saman ini dimainkan oleh sekelompok laki-laki.



Karena tarian ini awalnya merupakan ajang menyebarkan dakwah, maka gerakan tarian Saman pun terinspirasi dari gerakan-gerakan salat.


Mulai dari posisi duduk sebaris itu sama seperti shaf dalam salat yang harus rapi sebaris. Juga dengan gerakan-gerakannya, seperti ada yang duduk, kemudian merunduk seperti sedang bersujud, lalu bangun lagi, kepala dianggukkan ke kiri dan ke kanan itu juga sama seperti sedang berdzikir.


Irama lagu yang mengiringi gerakan tarian Saman ini, bertempo dinamis memiliki makna sebagaimana layaknya orang yang sedang berdzikir, dari bertempo pelan hingga semakin lama semakin cepat.


Tari Saman ditetapkan sebagai warisan budaya dunia tak benda oleh UNESCO pada Sidang ke-6 Komite Antar-Pemerintah untuk Pelindungan Warisan Budaya Takbenda UNESCO. Sidang ke-6 Unesco yang dihadiri kalangan LSM internasional, pakar budaya dan media telah berlangsung di Bali International Convention Centre (BICC) mulai 22-29 November 2011.

Indonesia dipercaya oleh 137 Negara Konvensi 2003 UNESCO untuk Pelindungan Warisan Budaya Takbenda untuk menjadi tuan rumah dan memimpin Sidang yang bergengsi ini.



http://travel.okezone.com/

Thursday 24 November 2011

Ini Dia 40 Orang Terkaya Indonesia


Majalah Forbes kembali merilis daftar orang terkaya Indonesia di tahun 2011. Dalam daftar tersebut, terdapat nama-nama baru yang muncul dalam daftar 40 orang terkaya di Indonesia. 


Dalam daftar yang dirilis Forbes, Kamis (24/11/2011) itu, posisi 3 besar orang terkaya tahun 2011 masih dipegang oleh Hartono bersaudara (pemilik Djarum), Susilo Wonowidjojo (Gudang Garam), dan Eka Tjipta Widjaja (Sinarmas Grup). 

Kekayaan ketiga orang itu naik US$ 7,5 miliar menjadi US$ 32,5 miliar atau 38% dari total kekayaan 40 orang terkaya di Indonesia yang masuk dalam daftar Forbes tersebut.

Sebanyak 40 orang terkaya Indonesia yang masuk dalam daftar tersebut, kekayaannya mencapai US$ 85,1 miliar atau naik 19% dibandingkan tahun sebelumnya.

Berikut daftar 40 orang terkaya Indonesia:
1. R. Budi & Michael Hartono (US$ 14 miliar).
2. Susilo Wonowidjojo (US$ 10 miliar).
3. Eka Tjipta Widjaja (US$ 8 miliar)
4. Low Tung Kwok (US$ 3,7 miliar)
5. Anthoni Salim (US$ 3,6 miliar)
6. Sukanto Tanoto (US$ 2,8 miliar)
7. Martua Sitorus (US$ 2,7 miliar)
8. Peter Sondakh (US$ 2,6 miliar)
9. Putera Sampoerna (US$ 2,4 miliar)
10. Achmad Hamami (US$ 2,2 miliar)
11. Chairul Tanjung (US$ 2,1 miliar)
12. Boenjamin Setiawan (US$ 2 miliar)
13. Sri Prakash Lohia (US$ 1,7 miliar)
14. Murdaya Poo (US$ 1,5 miliar)
15. Tahir (US$ 1,4 miliar)
16. Edwin Soeryadjaya (US$ 1,35 miliar)
17. Kiki Barki (US$ 1,3 miliar)
18. Garibaldi Thohir (US$ 1,3 miliar)
19. Sjamsul Nursalim (US$ 1,22 miliar)
20. Ciliandra Fangiono (US$ 1,210 miliar)
21. Eddy Wiliam Katuari (US$ 1,2 miliar)
22. Hary Tanpesoedibjo (US$ 1,19 miliar)
23. Kartini Muljadi (US$ 1,15 miliar)
24. TP Rachmat (US$ 1,140 miliar)
25. Djoko Susanto (US$ 1,040 miliar)
26. Harjo SUtanto (US$ 1 miliar)
27. Ciputra (US$ 950 juta)
28. Samin Tan (US$ 940 juta)
29. Benny Subianto (US$ 900 juta)
30. Aburizal Bakrie (US$ 890 juta)
31. Engki Wibowo & Jenny Quantero (US$ 810 juta)
32. Hashim Djojohadikusumo (US$ 790 juta)
33. Soegiarto Adikoesoemo (US$ 770 juta)
34. Kuncoro Wibowo (US$ 730 juta)
35. Muhammad Aksa Mahmud (US$ 710 juta)
36. Husain Sjojonegoro (US$ 700 juta)
37. Sandiaga Uno (US$ 660 juta)
38. Mochtar Riady (US$ 650 juta)
39. Triatma Haliman (US$ 640 juta)
40. Handojo Santosa (US$ 630 juta).

Monday 21 November 2011

Asyiknya Angkringan



Di angkringan Ngayogyakarta, setiap pengunjung dimanjakan dengan aneka lauk dan jajanan. Silakan duduk di bangku panjang untuk berbagi dengan sesama pengunjung yang sama-sama mendaraskan kredo bahwa dirimu adalah apa yang kau santap.

Cukup meng-angkring-kan kaki atau mengangkat kaki seraya duduk di kursi, dari mahasiswa, buruh sampai tukang becak siap merayakan ritual bernaman "keplek ilat" dengan menyantap nasi kucing. Bentuknya seragam, nasi sekepal dibungkus daun pisang dengan lauk sambal bandeng dilengkapi oseng tempe. "Ketiban wahyu" di gerobak angkringan berbalut terpal oranye.

Nyeruput segelas "nrimo" dari kucuran air gerobak tiga teko, satu berisi air putih, satu berisi wedang jahe, satu lagi berisi teh kental. Sesama pengunjung saling berbagi situasi hidup yang terus memberat, karena produksi pangan yang terus terancam. Asyik angkringan mengingatkan setiap pengunjung bahwa nrimo berarti jengah dengan situasi namun tidak jua berdaya.


Asyik angkringan dihiasi tempe dan tahu goreng, tempe dan tahu bacem, macam-macam sate mulai dari sate usus, sate telur puyuh bacem, sate keong, sate kulit, sate (tempe) gembus, dan sate gajih sandung lamur. Ada jajanan: lentho, timus, combro?tanpa oncom, dan peyek. Nikmat lesehan di pinggir jalan.

Revolusi ala kuliner desa dimulai oleh Mbah Pairo pada tahun 1950-an. Dari Cawas, Klaten Jawa Tengah, ia disebut-sebut mengintroduksi angkringan. Pairo piawai mengolah "rasa" bahwa nikmat hidangan kuliner dapat membawa pengunjung kepada janji datangnya Ratu Adil dengan mendompleng janji terciptanya harmoni.




Purworejo Patenkan Tari Ndolalak



Kesenian tari tradisional Dolalak akhirnya menjadi hak paten Kabupaten Purworejo. Menyusul dikeluarkannya sertifikat hak paten oleh Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kemenhum dan HAM) RI.

Sertifikat itu, Selasa (25/10) diserahkan Bupati Purworejo Drs H Mahsun Zain MAg kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) yang diwakili Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Non Formal Pemuda dan Olahraga (PNFPO) Drs Basuki Raharjo di ruang Arahiwang Gedung Setda setempat.

Menurut Mahsun Zain, hak paten kesenian khas Purworejo Dolalak itu sudah diajukan beberapa tahun lalu, hingga akhirnya keluar sertifikat hak paten. “Kita sudah lama mengajukan hak paten itu, namun baru kali ini dikeluarkan sertifikatnya, yang berarti seni tradisional Dolalak diakui asli dari Purworejo,” katanya.

Sedang hak paten yang diajukan ke Kemenhum dan HAM itu, untuk pencipta tari atas nama Musiyah yang beralamat di Dukuh Sejiwan Lor RT/RW 01 Desa Trirejo Kecamatan Loano Purworejo. Sedang pemegang hak cipta Drs H Mahsun Zain MAg atas nama Pemkab Purworejo. “Yang menjadi hak paten jenis ciptaan seni tari tradisional Dolalak,” jelas Mahsun Zain.

Sementara itu untuk mempertahankan kesenian tradisional yang adiluhung lanjut Mahsun Zain, Purworejo memiliki kebijakan lokal, diantaranya mempertahankan keberadaan kesenian tradisional, dan mengembangkan kesenian tradisional yang sudah ada.

http://www.krjogja.com

Thursday 10 November 2011

Nama Mereka Diabadikan di Negeri Orang...


Bukan hanya harum di negerinya sendiri, nama para pahlawan ini juga terdengar hingga ke negeri orang. Sebut saja RA Kartini, nama pahlawan wanita dari Jepara ini diabadikan sebagai nama jalan di Negeri Kincir Angin, Belanda.
Beberapa kota di Belanda, yakni Utrecht, Venlo, Amsterdam,dan Haarlem, menamai jalannya dengan Kartini Straat (Jalan Kartini). Di Utrecht, Jalan Kartini terletak di kawasan permukiman kalangan menengah yang tenang dan bertata kota baik. Jalan Kartini di sana merupakan jalan utama yang lebih lebar dibanding jalan dengan nama tokoh perjuangan lainnya, seperti Augusto Sandino, Steve Biko, Che Guevara, dan Agostinho Neto. Bentuknya menyerupai huruf U.
Adapun Jalan Kartini di kota Venlo, Belanda selatan, berbentuk seperti huruf O di kawasan Hagerhof, dan berdekatan dengan nama jalan pahlawan wanita lainnya, seperti Anne Frank dan Mathilde Wibaut.
Ibu kota Belanda, Amsterdam, juga mengabadikan nama pejuang emansipasi wanita itu sebagai nama jalan. Di wilayah Amsterdam, Zuidoost atau yang dikenal dengan Bijlmer, terdapat jalan yang dinamai dengan nama lengkap Kartini, yakni Jalan Raden Adjeng Kartini. Jalan itu berdekatan dengan jalan bernama pahlawan wanita dunia, seperti Rosa Luxemburg, Nilda Pinto, dan Isabella Richaards.
Sementara di Harleem, Jalan Kartini berdekatan dengan jalan pahlawan lainnya, yakni Jalan Mohammed Hatta, Sutan Sjahrir, dan menembus ke Jalan Chris Soumokil (presiden kedua Republik Maluku Selatan).
Digunakannya nama Kartini di Belanda bukan tanpa sebab. Kartini yang pernah bersekolah di Europese Lagere School itu fasih berbahasa Belanda dan kerap bertulis surat dengan kawan-kawannya di Belanda, seperti Rosa Abendanon.
Kartini juga tertarik dengan kemajuan berpikir perempuan di Eropa. Dari buku yang dibacanya, Kartini menyadari betapa perempuan Indonesia saat itu berada di stasus sosial yang rendah. Ia pun mulai menuliskan hal-hal terkait emansipasi wanita dan mengirimkan tulisan-tulisannya itu ke majalah kebudayaan dan ilmu pengetahuan wanita Belanda bernama De Hollandsche Lelie.
Perlahan-lahan, tulisan-tulisan Kartini dan surat-suratnya berhasil menarik perhatian masyarakat Belanda dan mengubah pandangan masyarakat di sana terhadap wanita pribumi di Jawa.
Nama pahlawan yang diabadikan sebagai nama jalan di luar negeri bukan hanya Kartini. Nama presiden pertama Indonesia, Soekarno, juga abadi sebagai nama jalan di Maroko.
KOMPAS.com 

Tuesday 8 November 2011

GUNTUR BERTASBIH MEMUJINYA


Tiga juta guntur dalam setahun
Sumber energi yang bergerak pada kecepatn 96.000 km/jam dan melepaskan panas 30.000o.
Pernahkah anda berpikir bagaimana guntur–sebagai salah satu peristiwa atmosfir terhebat yang Allah ciptakan–itu tebentuk dan bagaimana ia mampu melepaskan sejumlah energi yang demikian besar?
Selama hujan, guntur dan kilat yang tersusun dari pembentukan cahaya-cahaya terang akibat pelepasan energi listrik di ruang atmosfir, sesungguhnya merupakan sumber energi yang menghasilkan listrik lebih besar dari pada ribuan pembangkit listrik–di samping sebagai fenomena iklim. Jawaban atas pertanyaan bagaimana sumber-sumber energi alam ini terbentuk dan betapa besarnya sumber-sumber tersebut melepaskan cahaya dan panas adalah sebuah keajaiban penciptaan yang mengungkapkan kebesaran dan keagungan Allah swt. yang abadi.

Kehebatan pembentukan dalam sekejap: keajaiban kilat dan petir
  • energi yang dilepas oleh sekali kilatan petir lebih besar dari pada energi yang dihasilkan seluruh pembangkit listrik di Amerika.
  • Satu kilatan petir dapat menyalakan 100 watt bola lampu selama lebih dari tiga bulan.
  • Pada titik sentuh petir ke bumi, cuaca memanas hingga 25.000C. kecepatan kilatan petir 150.000 km/detik dan rata-rata ketebalannya 2,5-5 cm.
  • Petir menghasilkan molekul nitrogen yang dibutuhkan bagi tumbuh-tumbuhan di Bumi utuk menunjang kehidupanya.
  • Setiap petir rata-rata memiliki 20.000 amper daya listrik. Seorang tukang las hanya menggunakan 250-400 amper untuk mengelas baja.
  • Petir bergerak pada kecepatan 150.000 km/detik, hampir setengah kecepatan cahaya dan 100.000 kali lebih cepat dari kecepatan suara.

Suara yang dilepaskan oleh satu kilatan lebih besar dari pada cahaya 10 juta bola lampu berdaya 100 watt. Ini menerangkan; apabila setiap rumah di Istanbul menyalakan satu bola lampu, pancaran cahaya dari satu kilatan petir akan lebih besar. Allah menyatakan fenomena kilat yang menakjubkan ini seperti “…kilauan kilatnya hampir membutakan pandangan.” (al-Nûr: 43)

Bagaimanakah kilat terbentuk?
 Udara–yang dipanaskan oleh cahaya matahari–naik membawa molekul-molekul air yang menguap di dalamnya. Ketika udara yang naik ini mencapai ketinggian 2-3 km, udara tesebut bersentuhan dengan lapisan udara dingin. Saat kenaikan udara, kristal-kristal es yang terbentuk di dalam awan melepaskan energi listrik statis yang terbentuk karena pergesekan. Energi listrik ini mengandung unsur positif (+) pada lapisan atas awan dan unsur negatif (-) pada lapisan bawahnya. Ketika awan cukup terisi untuk mengionisasi udara; maka petir terbentuk.

Mengapa bisa bergemuruh?
Petir memanaskan udara di sekitarnya hingga 30.000o C dalam sepersejuta detik. Udara yang dipanskan meluas, dan menyebarkan gelombang suara yang lebih cepat dari kecepatan suara; dengan tekanan 100 kali lebih besar dari tekanan atmosfir normal. Sama halnya dengan pesawat yang melintas dengan kecepatan suara, ini menyebabkan ledakan suara (gemuruh) di udara, sehingga dinamakan gemuruh/guntur.

Mengapa cahaya dan suara guntur tidak bersamaan mencapai bumi?
Ini dikarenakan suara guntur mencapai pendengaran kita dengan kecepatan suara (340 m/detik di udara); sedangkan petir mencapai visual (penglihatan ) kita dengan kecepatan cahaya (99, 793 km/detik). Ini menyebabkan perbedaan waktu antara dua peristiwa, dan dengan demikian membuat kilatan (petir) mencapai bumi lebih sebelum guntur.

Apa perbedaan antara kilat dan petir?
Ketika perbedaan muatan listrik menjadi lebih besar antara bumi dan awan, udara menjadi lebih mudah ditembus dari bumi ke awan; pelepasan energi listrik dimulai melalui saluran penghantar yang dibentuk oleh udara yang ditembus itu. Pelepasan energi listrik dari awan disebut dengan kilat, dan pelepasan energi listrik dari bumi disebut petir atau sambaran balik.

Kebenaran kilat yang dinyatakan dalam Qur’ân
Suratal-Ra’d–yang artinya “Guruh” atau “Guntur”–merupakan salah satu surat dalam Qur’ân. Allah memberitahukan bahwa guntur dibentuk oleh kilat yang bertasbih memujiNya: “Dan guruh bertasbih memujiNya (demikian pula) para malaikat karena takut kepadaNya…” (al-Ra’d: 13)

Sambaran kilat yang mengingatkan kita pada kematian
Pengalaman mereka yang selamat dari sambaran kilat yang dapat menyebabkan kematian ratusan orang setiap tahunnya, mengingatkan kita pada kematian dan juga pengungkapan ketakberdayaan seseorang di hadapan Allah. Kemungkinan seseorang tesambar petir adalah 1:700.000; akan tetapi tidak seharusnya seseorang meremehkan kemungkinan tersebut dan juga dampak yang dihasilkan. Menurut pengakuan mereka yang pernah tersambar petir, aliran listriknya–bahkan–dapat meledakkan kancing dan sleting baju dan seseorang dapat jatuh pingsan. Karena kerusakan otak yang dialaminya, seseorang yang dirawat secara intensif di rumah sakit harus belajar kembali bagaimana caranya berjalan, menelan makanan/minuman, atau dengan kata lain bagaimana caranya hidup kembali. Mereka relah menggambarkan bagaimana yang dirsakannya, dan ketika itu seola-olah mereka “hidup merana dan kemudian dihidupkan kembali.” Dalam Qur’ân, peristiwa yang sangat serupa terjadi ketika Allah tunjukkan pda kaum Nabi Musa as. Dengan keberanian yang keliru dan memalukan, bani Israel menuntut pada Nabi Musa as. agar mereka dapat melihat Allah dengan mata mereka, dan sementara menuntut, mereka ditunjukkan dampak kilat yang serupa. Pernyataan dalam ayat berikut “maka kilat menyambarmu hingga kamu mati” dan “kemudian kami membawamu kembali ke kehidupan setelah kamu mati,” menjadi petunjuk dari kenyataan bahwa mereka –ketika itu –merasa hidup kembali setelah jantungnya terhenti, akibat kejutan dan juga hilangnya kesadaran dan ingatan yang mereka alami. (Allah mengetahui yang terbaik) Berikut ini adalah ayat-ayat yang berhubungan dalam Qur’ân:
“Dan ingatlah ketika kamu berkata, “wahai Musa! Kami tidak akan beriman kepadamu seebelum kami melihat Allah dengan jelas,” maka petir menyambarmu, sedang kamu menyaksikan. Kemudian, kami membangkitkan kamu setelah kamu mati, agar kamu bersyukur.” (al-Baqarah: 55-56)